Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Sahabat fillah, hari ini saya mendengar dua hadits yang sangat menarik nih! Selamat menyimak ya :)
***
Hadits pertama:
Rasulullah s.a.w. bersabda, “ Aku dan orang yang menanggung anak yatim (kedudukannya) di surga seperti ini”, kemudian beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam mengisyaratkan jari telunjuk dan jari tengah beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam, serta agak merenggangkan keduanya,” (Bukhari (no. 4998 dan 5659).
***
Hadits kedua:
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “ Dan haji mabrur tidak ada balasan yang pantas baginya selain surga. ” (HR. Bukhari no. 1773 dan Muslim no. 1349).
***
Sahabat fillah, berdasarkan kedua hadits di atas.... Saya menyimpulkan bahwa mengurus anak yatim seolah-olah adalah amalan yang lebih disukai Allah ketimbang berhaji. Tentu saja ini tidak berarti bahwa saya meremehkan amalan berhaji ke baitullah lho ya. Berhaji tetaplah amalan utama mengingat ia bagian dari rukun islam.
Dan mengingat antrian haji di Indonesiaku tercinta sungguh **** (nggak sanggup nulisnya).... Mengurus anak yatim dapat menjadi amalan pilihan buat kita semua, sembari menunggu antrian ke tanah suci.
Jadi, mau berhaji atau mengurus anak yatim? Pasti sahabat fillah mau keduanya ya :D
***
Sekian,
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
